11/11/11 pukul 11 malam aku memulai menulis postingan ini
dengan disertai lagu dari Lighters feat Bruno Mars. Aku berusa mengulang apa yang sedang berada dalam pikiranku ini sejak pagi tadi, dimulai mimpiku bertemu dengan si Dia, gadis yang sebelumnya pernah ku impikan. Di mimpiku dia berkata akan menikah dengan orang lain saking kagetnya oleh mimpi itu aku pun terbangun. hmmm aneh…..!!!!!. Tapi hati kecilku mengatakan hal itu tidak boleh terjadi. Ketika memikirkannya pun entah kenapa rasa kangenku padanya tiba tiba bertambah, harapanku ingin segera menemuinya saat itu tapi karena ketakutanku akan keluar dari rumah. Ku coba sms dia berapa kali tapi sepertinya itu nggak berhasil. Hal lain yang kulakukan adalah membuka akun Facebookku yang tiba tiba sebuah pemberitahuan muncul bahwa seorang gadis yang pernah kusuka mentag namaku di statusnya berharap agar aku mau berfoto foto bersama. Sejenak aku berfikir apakah di hati kecilnya masih ada diriku, kucoba menyangkalnya dan tidak menghiraukannya. Kedua hal diatas dapat kuanalogikan bahwa :
“Pikiran dan manusia mirip seperti dua lilin yang berdampingan yang saling menyala kadang salah satu mati dan satunya tetap hidup”
yang artinya
“Aku berusaha agar hati dan pikiranku menjadi seperti lilin yang selalu tegak tapi entah kenapa pikiranku dan hatiku menjadi goyah dan bahkan hampir mati karena seorang perempuan”
“Apa di masa lalu aku terus mengacuhkan perempuan dan akibatnya sekarang aku menjadi seorang yang bisa selalu sakit karena perempuan.”
“Lilin hati dan pikiranku gak siap ditiup lali dimatikan, sampai sekarang pun aku berusaha mencari cara agar lilin itu akan terus terang menerangi hati dan pikiranku.”
” tapi semua terlepas dari itu semua diriku berharap bertemu dengan perempuan yang nun jauh disana mungkin dengan mengatakan isi hatiku padanya, my hearth will be like
sky full of lighter not just candle"
Still in this eleven night, I always thing about you tonight